Pelet Menatap Wajah Secara Langsung
Ilmu pelet banyak macam dan cara penggunaannya, bisa melalui sebuah wadah atau media, seperti pash foto, air, makanan, asap, rambut, buluh perindu dan sebagainya, namun ada juga yang tidak menggunakan sebuah wadah atau media apapun, misalkan menatap wajah orang yang kita tuju secara langsung.
Memang sih, ilmu pelet yang menggunakan media atau alat, sangatlah jelas wujudnya, dan bisa diletakkan di sana dan di sini, begitu juga mengenai arahan-arahan tentang tata cara pengerjaannya sangat jelas untuk dipahami.
Sementara, bila dibandingkan dengan pelet yang hanya bertatapan wajah secara langsung maka tidaklah membutuhkan satu alat atau media apapun, hanya saja, dalam pengerjaan pelet seperti itu perlu juga membacakan beberapa bacaan berupa ayat atau mantera, akan tetapi kalau ketika permulaan hanya dibaca sesekali saja maka pelet itu biasanya bisa jadi tidak berfungsi, sebab semestinya ayat-ayat atau bacaan mantera yang akan di baca sebagai praktik dalam pelet mestilah sering diamalkan terlebih dahulu.
Pengerjaan pelet dengan cara menatap wajah orang yang kita tuju secara langsung sebenarnya tidaklah terlalu rumit, hanya saja perlu kosentrasi dan tenang, disamping itu digunakan juga perasaan hati dan rasa pikir dengan mempadukan semuanya, dan menjadikannya fokus satu tujuan.
Pengerjaan pelet dengan cara menatap wajah secara langsung tak ubahnya seperti me-makrifatkan sesuatu, sehingga orang yang menggunakan cara pelet ini disadari atau tidak, sebenarnya dirinya sendiripun sudah bermain gaib tanpa lagi bantuan ahli supranatural.
Disini tidak diterangkan mengenai ayat atau mantera apa yang dibaca untuk pelet seperti itu, hanya saja menceritakan tentang pandangan umum tentang pengerjaan pelet seperti itu.
Satu contoh misalkan, dan boleh kita ingat atau cari tau, bahwa ada sepotong ayat dalam pengamalan itu yang mesti kita baca ketika akan bertemu atau menatap wajah terhadap seseorang yang hendak kita pelet, saat kita ketemu dengan si dia secara langsung dan lalu tatap wajahnya, maka bacalah sepotong ayat tersebut 3 atau 7 kali di dalam hati.
Kemudian, tidak hanya sampai disitu caranya, selanjutnya bila saat kita baca ayat tersebut, maka bersamaan dengan itu pula kita mesti menahan nafas, dan dalam pikiran serta dalam hati kita seakan membayangkan dan terucapkan bahwa 'orang tersebut agar jatuh hati kepada ku'.
Dengan begitu bila kita amalkan dengan baik, yakin, dan sungguh-sungguh, maka insya allah kita berhasil memikat hati orang yang kita tuju.
Mengenai cerita tentang pelet menatap wajah secara langsung ini, memang tidak dijelaskan dengan secara rinci tentang ayat atau manteranya, sebab ini sebatas pandangan umum, semoga bermanfaat untuk yang baik. : Dz
