Dampak Pelet Birahi Asmara
Ilmu mistik memang dapat digunakan untuk menjangkau hal-hal yang berada di luar logika, dari kejauhan dan juga tanpa diketahui orang lain reaksi kegunaannyapun dapat berjalan, hal inilah yang terkadang membuat orang ingin menggunakan cara mistik untuk menggapai sesuatu.
Salah satu hal yang terkadang sering menjadi sasaran penggunaan ilmu mistik adalah berkaitan dengan asmara, bermacam macam alasan yang terkadang dijadikan pemicu kenapa seseorang mau menggunakan ilmu mistik dalam hal asmara.
Hal yang menjadi suatu dorongan seseorang menggunakan ilmu mistik dalam hubungan asmara diantaraanya adalah adanya rasa kurang percaya diri terhadap kemampuan yang ia miliki untuk menggapai kepuasan dan keinginan di dalam hatinya dalam hubungan asmara.
Penggunaan pelet asmara ada yang reaksinya sampai pada tingkat sedang seperti meningkatnya rasa suka dan rasa rindu, bahkan sampai pada tingkat yang besar seperti meningkatnya gairah birahi asmara yang bergelora.
Mengenai reaksi tingkat besar yang memiliki efek tingkat gairah birahi asmara yang tinggi, hal itu cukup 'mencengangkan' kepala pengguna pelet tersebut, bahkan tingkat gairah birahi yang tinggi membuat pengguna pelet itu sendiri menjadi kualahan.
Birahi secara umum dikenal dengan nafsu se*, hal itu berupa gairah yang muncul dari rasa syahwat yang terdalam, dan apa bila sampai pada tingkat tertinggi, maka orang tersebut bisa lepas kontrol ingin 'memangsa' pasangannya secara hubungan inti*.
Pelet seperti itu bisa dikatakan pelet birahi asmara, pelet itu terkadang dimanfaatkan juga oleh orang yang tidak senang terhadap pasangan kekasih orang lain, atau terbakar cemburu api cinta terhadap seseorang yang telah menikah.
Resiko yang dialami orang terkena pelet birahi ini dapat merusak hubungan asmara atau hubungan rumah tangga orang lain yang mengakibatkan adanya perselingkuhan dari salah-satu pasangan, dan dapat berujung pada perpisahan atau perceraian.
Tanda orang yang terkena pelet birahi misalkan bila ia sudah berumah tangga, maka ketika ia sedang berhubungan inti* dengan pasangannya, saat itu yang ada dalam benaknya bahwa ia sedang berhubungan inti* dengan orang yang telah mempelet dirinya, yang dahsyatnya lagi dia tidak mampu menahan hasrat yang bergelora tersebut bahkan sampai-sampai pasangannya tidak mampu melayani nafsu birahinya.
Bila hal semacam begitu terus berlanjut, maka akan terjadi kekacauan dalam hubungan rumah tangga, sebab ada salah satu pasangan yang merasa tidak terpuaskan, bahkan pasangan yang satu lagi ada juga seakan merasa tidak percaya diri karena tidak mampu memberi kepuasan kepada pasangannya.
Pelet birahi asmara seperti ini merupakan tindakan dzolim, maka jika kita melakukan tindakan tersebut kepada seseorang hingga merusak hubungan rumah tangga orang lain maka akan jatuh dosa kepada diri kita,dan Allah s.w.t akan memberi murka kepada kita, untuk itu bertindaklah sewajarnya dengan menggantungkan harapan kepada Allah semata. InsyaAllah. :Dz